Kuadukan ketidak-dayaanku.
kuadukan lemah dan sakitku. kuadukan dalam gelimang yang menggiris.. “jangan
biarkan aku putus asa, kumohon..”
Engkau sungguh lebih
mengetahuiku..kurang dan buruknya.. sungguh Engkau lebih mengenalku..
sesungguhnya..hidupku dan matiku..hanyalah untuk-Mu..
Jika bukan karna yakin pada
janji-Mu..telah lama kupilih jalan menyerah dan berputus asa..”rasanya sudah
tak sanggup..”guncang pundak yang ringkih ini, goyah iman nan lemah ini..
Rabb..Engkaulah sesatunya sandaranku..
semoga Engkau limpahkan
berkah pada setiap sakit, perih, airmata dan luka yang mengakrabi.. semoga
Engkau berkenan pada upaya sabar yang terus diusahakan.. semoga Engkau berkenan
pada upaya syukur yang terus dipupuk dalam semua kondisi.. ridhoilah maksud dan
usaha hamba yang sangat sedikit ini Rabb..
semoga nanti, tergantilah
semua ini..
lama tak merasakan ini: perih
sesak beriringan dengan payahnya fisik untuk menopang..
hamba yakin, setiap
lembarnya, tak lain adalah rencana terbaik-terindah-Mu..
Syawal, 1435H
Tidak ada komentar:
Posting Komentar