tentang sahabat

kau ingin menuliskannya? *geleng-geleng: tidaakk

kenapa? *jeda, lirik-lirik sudut atas mata: karna aku tak tahu apa itu sa-ha-bat

ah, benarkah?? *jeda, lebih lama: entahlah

karena, disudut ini.. hanya Allah dan kekasih-Nya yang telah mengistimewakanku.. dengan "istimewa" terlahir sebagai yatim.. juga istimewa dari kekasih-Nya: ummati..ummati..

memiliki saudara seperjuangan adalah nikmat..berkah dan rizki yang luar biasa.. mereka selalu ada, mengerti riuh kecamuk hati, juga mengerti bagaimana membagi beban-beban agar tak melukai..

ya..saudara seperjuangan.. aku memilikinya..insyaAllah..

dan untuk sahabat..

hemm..

aku tak ingin mendengar jawab jujurku..

Allah belum mempertemukannya..

 

 

--sekali lagi, sebenarnya aku cemburu

tapi siapa aku--

ah, gapapa kalau cinta bertepuk sebelah tangan.

.karna aku tahu..soal kecocokan, kenyamanan, keterbukaan, 

tak bisa dipaksakan :D

uhibbuki ya ukhtii..terimakasih tlah berkenan menerimaku..yang datang kepadamu dengan compang-camping, udik dan bodoh nggak ketulungan