Rabu, 30 Oktober 2013

harmoni (jangan mau merugi)

kita hidup dg menemui banyak sekali perbedaan, friksi, karakter..
sepanjang hidup..itu adalah keniscayaan yang akan ditemui..
ya, sepanjang hidup..
kau akan temui satu dua hal yg 'mengganggu' kenyamananmu, 'menampar' hatimu, atau mendidihkan darahmu.. membuatmu harus belajar lagi memaknai besar jiwa..lapang hati..
:')
jangan mau merugi..
hingga kelak di hari perhitungan, ternyata pahala2 dari amal kita diambil saudara kita, atau pun kita tertambahkan dosa2 dari saudara kita.. karna banyak hal..selama di dunia yang kita tak tahu ternyata itu menyinggung, menyakiti, dan sebagainya..
hati-hati..
jangan mau merugi :D






ya,bisa jadi tetap akan kau temui orang2 yg menurutmu menyebalkan, merasa dunia ini sepenuh ada pd kendalinya, terkadang merasa paling benar, paling menderita, paling tahu tentang banyak hal..padahal non sen. hahaa
tapi..jangan mau merugi :D
anggap angin saja, dan tetap berbuat baik seperti yg Allah suka :')
beres, hidup ga seberapa lama kan?
^_^

Senin, 28 Oktober 2013

cukupkanlah ya Allah

bismillah..

saya tahu dan sadar betul
saya hanyalah debu diarea ini..berguna tidak, sering bikin batuk dan perih mata iya (hehee ^^v)
saya tahu
seringkali saya dzolim terhadap saudara2 saya, membiarkan mereka berjuang sendiri..
tapi, saya tahu
Allah selipkan banyak hikmah atas semua ini
apa yg mesti kau tanggung,
dan apa yg mesti kutanggung
beda, terlampau malah
saya memang begitu perasa..terkadang, antara kelewat pede dan sotoy, saya tahu betul apa yg sedang kau rasakan saudaraku..
Demi Allah! jikalah semua ini sanggup kulewati tanpa menyakiti..
tapi, bukankah ingin manusia memang tak pernah habis?

Rabb.. dahulu aku sering meminta ini dan itu
Rabb.. dahulu aku sering mempertanyakan mengapa begini dan begitu
Rabb...dahulu aku sering, teramat..eh, teramat sering protes..dan tidak bersyukur..dan lupa untuk meminta sabar..lupa untuk meminta kekuatan..
dahulu, betapa seringnya aku ambil kendali yang seharusnya kuserahkan sepenuhnya kepada-Mu?

Rabb.. sampai hari ini dan kapanpun..
tentu aku akan terus meminta ini dan itu.. ya, pada siapa lagi?

Maka Rabb.. kuminta.. cukupkanlah apa2 yg sudah kau beri sejak lahirku sampai hari ini
cukupkanlah hatiku untuk menerimanya
cukupkanlah jiwaku..untuk sanggup menopangnya
cukupkanlah... agar aku mampu lewati ini, sepotong pedih yg tak kunjung lalu
sepotong luka yg selalu menganga, tidak setiap tahun, tidak setiap bulan.... usiaku sudah 22 Rabb...
22 tahun dg luka.. dg pedih... terlalu bebalkah aku? ya, sepertinya ada yg salah dg ikhlasku.. ada yg salah dengan berserah diriku..
usiaku sudah 22 Rabb... aku minta sepotong saja..jika Engkau akan memberikannya utuh..nanti..tak apa.. tapi cukupkanlah... cukupkanlah segalanya.. agar aku lewati semua ini dg baik....
kerinduan ini...
buncah segala rasa ini..
Rabb... begitu istimewakah keluarga kecil kami? hingga kau memisahkan kami yg bertiga di tiga tempat berjauhan...bertahun2...
Rabb... hamba teramat rindu... teramat... teramat...

*bagus, lagi2 mewek d blog*


abi....habis kata2ku..berapa puisi untukmu, berapa getar rindu untukmu, berapa doa untukmu... abi...habis kataku..
ummi...habis pula kataku..berapa tangkai bunga kusiapkan..berapa kalimat indah nan romantis ingin kuungkapkan..bertanya hingga larut..kapan? kapan? kapan? kapan ummi? hiks.....
dan kau makhluk planet kripton..aku tak minta cepat2..tapi segeralah selesaikan semua persiapanmu..dan 'selamatkan' aku dari segala ini

mimpiku sederhana saja Rabb.. T.T (rumah,9 dzulhijah 1434)
sabar ya mbak..karna apapun itu.. (rumah,27oktober2013)

Sabtu, 26 Oktober 2013

m.a.a.f

gapapa kali ya kalo jujur ama diri sendiri..kalo jujur mulai merasa letih, pundak makin ringkih, stamina makin melemah.. Rabb..semangatilah hamba agar bisa menyelesaikan semua ini secepatnya, hanya untuk bakti pada kedua orangtua, orang yg telah mengenalkan hampa pada-Mu Rabb.. Bukankah Engkau juga yg menyuruh untuk membahagiakan keduanya dunia akhirat? T.T
tapi gapapa kan kalo jujur, sebenarnya..semua ini terasa menyesakkan..membuat kepala sakit tak karuan. Tapi gpp juga kalo semua ini ditelan sendiri aja, ntar pasti ada masanya kok. sekarang kan emang lagi diikhtiarkan bener2, biar secepatnya bisa lulus, bisa wisuda, yg semoga dengan-nya terbuka satu jalan buat dakwah ke keluarga, ke orang tua, ke tetangga2..
gpp juga kan kalo jujur, sebenernya saya butuh teman..buat nyemangatin dan bersandar.. Ah, cukup Engkau ya Allah, cukuplah Engkau... (22 oktober2013, lab)


itu salah satu alasannya dik, maaf ya.. hampir tak pernah membersamaimu.. memastikan kalian baik2 saja, memastikan kalian benar2 berproses dirumah ini, membuat kalian nyaman dan saling bersaudara satu sama lain.. aku menyadari betapa keroposnya tangan dan lengan2ku.. maafkan mbak ya dik.. semoga dg ini kalian lebih cepat berproses, dan menemukan dg jalan yg lebih berkesan daripada ditunjuki dari seorang sepertiku.. aku juga merasakan, betapa jauhnya kita, hubungan kita, betapa tak akrabnya kita..yaa, selain mbak tidak berbakat untuk mudah dekat dg orang2, ternyata penyakitku yg tidak supel itu masih banyak..dan plus2 seperti alasan diatas..maafkan mbak ya dik, jika setiap sedikit waktu aku dirumah, justru pintu kamar kututup rapat, agar kalian tak melihat betapa berantakannya aku akhir2 ini..berantakan lahir batin, hahaa
aku selalu membersamai kalian dalam doa, meski doa sambil naik turun tangga di lab, sambil pasang2 alat analisis, sambil kehujanan dijalan, merasakan dinginnya, merasakan pedih pukulan2 airnya.. aku sll membersamai kalian dg doa dalam kondisi apapun yg kulewati, smg Allah hadirkan cinta dirumah kita, juga diantara kita..itu terus pintaku..
maaf ya dik, adik2.. aku mencintai kalian, meski aku tidak belum membuktikannya secara nyata bagi kalian... ~~~teruntuk adik2 IM :D
hey,bahkan aku tak tahu jika sore tadi yg datang kerumah kita adalah "senja" dan "tyas', sahabat kalian.. -,-


satu pertanyaan yang mengusik saya, juga menyentil saya berulang:"gimana ya cara nge-bahagia-in mereka (orangtua)? (22oktober2013, lab)

Selasa, 22 Oktober 2013

kejora

kupandang langit, penuh bintang bertaburan
berkelap kelip, seumpama intan berlian
tampak sebuah, lebih terang cahayanya
itulah bintangku, bintang kejora yg indah slalu

saya tahu ini pagi hari, bebintang ga keliatan..
ya, bersenandung aja..
biar hati lega..
saat-saat kayak sekarang itu harus sering2 menghibur diri sendiri, mempertebal keyakinan akan pertolongan Allah.. ya, tetep woles..walaupun ngebut sekenceng apapun juga. Allah pasti nolong, nggak munggkin enggak :)

Senin, 21 Oktober 2013

demi apapun

demi apapun, saat ini saya rindu sekali adik kecil saya itu

*.*

Kamis, 10 Oktober 2013

sapa

pulang
mendapati pintu kamar kost
mendapati ruang 3x2
dan kenapa baru terasa penuh sekarang?
kepala dan pundak kompakan
dan disaat yg sama
hey, sunyi sekali..
kenapa 'tidak ada siapa2..?' padahal saya butuh 'siapa-siapa..'

baiklah..
akhirnya sapa menuju satu kota

ukhti..

hay cantik.. sehat? :)

sehat :)
anti gmn?
tadi..pulang2 merasa amat penuuh..kepala sama pundak beraat sekali.. dan disaat yg sama 'kayak ngga ada siapa-siapa' hehee, jadi sms ke beberapa nomor yg..umm..yg dikangenin *tsahh (ya,walopun akhirnya pecah sendiri juga sih,hehee)
:D
doanya terus ya cantikk..

#setor pundak ;) Alhamdulillah sehat.. kepala ampe penuh,brarti itu pertanda banyak yg dipikir.. kalo byk yg dipikir, berarti in syaa Allah anti masih diberi kepercayaan yg begitu besar sama Yang Maha Ngasih Hidup :) hmm, kpn pulang kerumah buat idul adha-an?

insyaallah jumat
#tapi sebenernya kepengen ga pulang ajah,hahaa
anti pulang ga?

kenapa ga pengen pulang? krn udah penuh tadi? :)
in syaa Allah pulang..jumat juga.. :D

bukaaann -,-
karena..ehm..karena kemungkinan mau ketemu lagi.. susah2 ngebersihinnya,ntar takut berdebu lagi.. ah,trus ntar aku bilang apa dihadapan Allah? trus ntar aku naruh muka dimana kalo yg tercatat di kitab ketetapan ternyata berbeda? #apasih -,-

woalaah :O kalo 'cari aman' mah mending ga pulang aja yak :s uda jd ngobrol sm murobbi soal ini, sm mbak kita juga?

hehehee, sudah..sm murobbi yg sebelum dirolling.. ke mbak kita,udah ngadep tp ngga keluar..tercekat di tenggorokan , hhaa
dan sebenernya aku pribadi wes mantep..mantep buat 'ikut jamaah ajah' hahaa
dan karena murobbinya baru jd belum berani minta macem2 dan aneh2..lagian blm siap :p
ada yg lebih mendesak dan prioritas *eaa*

*sekian




selamat menyusun draf-mu.. juga menyelesaikan analisis-mu ayomi..
3bulan kedepan..bismillah..

pasti bisa mbak..tinggal minta ke Allah aja kalii, ga usah takut :)

Rabu, 09 Oktober 2013

perlu

ditengah hingar bingar nya hidup kita
kita perlu waktu sunyi untuk mengakui banyak hal
kesalahan dan kekurangan kita utamanya
menilik lagi orientasi kita..masihkah sama seperti awal mula-nya?

ditengah berlapis2 masalah kita..
sudah kita ikhlaskan-kah hidup kita yg tak akan berapa lama ini?
sudah kita ikhlaskan-kah hal2 kecil yang tak perlu
sudah kita ikhlaskan-kah hal2 yg telah terjadi dan berlalu
menjadikan semua itu sepenuh pelajaran, dan meyakini bahwa Allah paling tahu
paling tahu apa yg kita butuhkan..

Rabb..hamba akan terus bertahan
kuatkanlah pijakan kaki ini
aku tahu, bahkan..angin kencang pun Kau ciptakan dengan sepenuh pelajaran, kan?

Rabb.. semangatilah hamba selalu.. karna..yg tak pernah surut dalam sayangnya padaku siapa lagi kalau bukan Engkau?hehee
Rabb..jadikan hati ini cinta pada-Mu, sehingga lebih memilih apa yang Kau suka..
jadikan hati ini benar2 cinta pada keimanan, sehingga tak akan pernah melepaskannya
jadikan hati ini cinta pada Islam..
jadikan hati ini cinta pada dakwah..

balikkan hati ini terus kepada-Mu, menghadap-Mu, menuju-Mu

Lebih Banyak (tentu saja ini repost)

Aku membutuhkan waktu lebih lama untuk aku lalui, membutuhkan lebih banyak detik dalam satu menit untuk memanjangkan hari. Sebab ada rindu yang belum sampai.

Aku membutuhkan lebih banyak udara untuk aku hirup, membutuhkan lebih banyak cahaya matahari untuk membuat siang. Sebab ada urusan yang belum selesai di hidup ini, kamu.

Dan sebanyak apapun aku membutuhkanmu, aku cukup memilikimu satu. Sebab aku tak tahu bagaimana caranya menyembunyikanmu. Sementara Tuhan selalu mengingatkanku bahwa Dia akan mengambilmu sewaktu-waktu.

~kurniawan gunadi



Selasa, 01 Oktober 2013

(repost) tulisan: waktunya bicara

Tidak selama cinta itu harus diam-diam, ada waktunya di harus diungkapkan agar dunia tahu dan kamu pun tahu. Jawaban apa yang Allah berikan kepada diammu.
Tidur pun ada masa bangunnya karena kamu harus menyiapkan hari ini dan menjalaninya. Bertemu orang-orang yang akan mengubah hidupmu di masa depan.

Tidak selama cinta itu harus sembunyi-sembunyi, karena ada waktunya dia meminta keberanianmu. Untuk mempertahankannya atau melepaskannya. Dan kamu keluar dari tempat persembunyianmu untuk menunjukkan dirimu, bahwa ada kamu yang selama ini mengamati.

Yang menjadi pertanyaan besar disini adalah kapan waktu itu datang, kapan kamu harus mengungkapkan dan kapan kamu keluar dari persembunyian. Aku tidak tahu, kamu tidak tahu. Tapi kita pernah mendengar ungkapan biarkan waktu yang menjawab semua ini. Waktu biasanya menjawab dengan keadaan. Dan kamu harus menyiapkan diri untuk keadaan itu kapanpun juga. Atau kamu akan kehilangan selama-lamanya tanpa tahu jawaban apa dari sikap diam dan sembunyi-sembunyimu.

Aku menulis ini untuk laki-laki. Seorang teman perempuanku yang hendak menikah pernah mengatakan bahwa laki-laki harus siap kapanpun perempuan siap. Karena laki-laki terlalu penakut untuk bicara dan terlalu lama bersembunyi. Sementara keadaan menuntut kepastian bicara dan keberanian, laki-laki banyak yang undur diri.

Sementara laki-laki yang tidak siap hanya mengajak pada hubungan yang tidak jelas akhirnya, pada aktivitas yang mendekati zina. Dan bukan itu yang perempuan butuhkan sebenarnya.
Bicaramu-keberanianmu-kepastianmu.
Bandung, 30 September 2013


~iseng, haha :D
ini yg nulis laki2 lho.. ya, terkadang memang begitu. saya sepakat.
B)