Senin, 29 Oktober 2012

Dialah, yang terlahir untuk disayangi



dalam hidupnya tentu ada sepenggal duka
karna sepenggal bagian jiwanya pergi
dalam hidupnya tentu ada senandung singkat, tentang pilu dan keterpurukan
karna motivatornya tak lagi disisi
Tapi tentu..
dalam hidupnya seringkali larik-larik cahaya itu menghampiri
bagaikan oase..
bagaikan gerimis..
bagaikan lembutnya air..
bagaikan angin sepoi yg menampar halus..
larik-larik cahaya yang begitu saja datang..
Dialah..yg terlahir untuk disayang
entah dari menggemaskannya wajah, polosnya tingkah, lucunya perilaku
entah dari sorot mata apa-adanya, kelugu-polosannya, bahkan bodoh-kocaknya
Dia.. terlahir untuk dicinta
siapapun akan mencintanya tanpa alasan
siapapun akan menyayanginya tanpa alasan
tentu, bagi beberapanya hanya karena Allah..
Coba saja kau tanyakan
Coba saja kau selidiki..
Dia..dia..terlahir untuk dicinta..untuk disayang..
bagaimana tidak, ‘Arsy saja berguncang dibuatnya bila ia menangis..
bagaimana tidak, yg menjaga,merawat,menemaninya saja dijanjikan akan sedekat jari manis dan jari tengah dengan Rasulullah..
Apalagi makhluk-Nya yg lain.. makhluknya yg lebih kerdil lagi bernama manusia biasa..
ya, dialah yg terlahir untuk disayang, untuk dicinta..

Sabda Rasulullah SAW
"Saya dan kafil anak yatim berada di surga begini (beliau mengisyaratkan telunjuk dan jari tengahnya dan sedikit merengganngkannya) (HR. Al-Bukhari dan Muslim)

 

#mba sungguh sayang padamu dik.. terimakasih banyak yaa
#kau tahu Yah..seperti apa rindu ini.. seperti apa juga setiap peristiwa mengajari.. kau tahu Yah.. aku selalu rindu padamu, tak pernah tidak
#izinkan hamba mengenangnya sejenak ya Rabb..dan izinkan hamba sebentar saja menjejak tanah kenangan itu..

Tidak ada komentar: