Minggu, 18 Desember 2011

ini yang sering dilupakan: mati [pesan untuk kita semua]

"setiap yang bernyawa akan mati"
sering kita mendengar berita kematian, sering kita mendengar pula kisahnya yang khusnul khotimah, yang su'ul khotimah... tapi kenapa seolah berita2 itu yang Allah sampaikan pada telinga kita tak berbekas setelah berlalu... sempat inget mati?iya. impactnya? ga ada.
mengingat mati tentu adalah bagian dari iman, bayangkan saja jika orang sudah mulai melupakan mati, ia akan berbuat sekehendak hatinya, peduli amat dengan aturan2 langit...
tapi kita sering lupa.... terlampau malah...
pagi ini memulai hari bahkan dengan tertawa... nanti, selama aktivitas siang hari pun penuh dengan bercanda, apalagi sekarang musim banget tuh guyonan2 alay, sorenya kosong tanpa aktivitas--parahnya ga inget Alloh lagi, malemnya kecapean, tidur dalam kondisi bermaksiat.
Duuhh, kapan engkau beri jeda untuk menangis mengingat mati wahai diri? kapan engkau menghisab dirimu sendiri? kapan engkau memberikan waktu untuk menghadirkan neraka dan surga disampingmu? kapan engkau mencoba sejenak menimbang-nimbang amal dan dosamu??
hidup manusia di dunia seperti musafir yang mampir berteduh saja...
tiap hari kita mengukur dunia... mengejar standarnya yang selalu berubah.. berebut mendapatkan predikatnya yang seringkali palsu dan menipu...
lihat saja.. cantik itu putih, begitu kata dunia.. dia keren, hartanya tak habis sampai sembilan turunan.. orang itu pasti sangat bahagia di dalam istananya... alhamdulillah nilaiku A (walaupun hasil nyontek), dan seterusnya, dan seterusnya...
hari ini aneh sekali melihat orang kemana2 bawa mushaf, di kereta atau bis baca qur'an, menjaga diri untuk tidak berbuat curang
hari ini aneh sekali melihat orang menangis sesegukan diatas sajadahnya, padahal shalat dzuhur.. komentar yg muncul adalah: pasti lagi banyak masalah, padahal bisa jadi orang itu ingat mati
sudahlah
sebelum terlambat, sebelum terlambat, sebelum terlambat
yuk sama2 kita lebih berhati2 pada perkara2 yang bisa memberatkan timbangan dosa kita..yang akan menggelincirkan kita ke neraka..yang akan menjauhkan kita dari wangi surga..
sulit sih, saya juga kesulitan..
menjaga lisan agar tak menyakiti oranglain, menjaga perbuatan tetap dalam koridor syar'i, menjaga apa2 yang masuk ke perut yang halal dan thayibb, menjaga setiap yang dikenakan tetap suci.. sulit. InsyaAllah Alloh melihat usaha kita...
Ayolah mulai membuka mata lebih lebar, tak sekedar melihat tiap jengkal dunia yang penuh kepalsuan, buka pintu2 akhirat yang menakutkan, sekaligus janji yang akan tertepati...
Ayolah melihat setiap moment dengan proporsional, mengembalikan semuanya pada hakikat penciptaan dan kekuasaan Allah...
InsyaAlloh itu akan menjaga kita dari perbuatan yang tidak2 sebelum mati..
dan jangan lupa: minta selalu pada Allah khusnul khotimah, meninggal dalam keadaan syahid..
InsyaAllah..



**saya benar2 tak bisa lebih panjang lagi menuliskannya, keburu lemas dan merinding
masih dengan lidah yang pahit dan kepala nyut-nyutan

Tidak ada komentar: